KONEKSI INTERNET MENGGUNAKAN KABEL, TANPA KABEL, DAN WIFI
PENGERTIAN
KONEKSI INTERNET
Pengertian sistem koneksi internet yaitu seperangkat program yang
mengelola sumber daya perangkat keras komputer, dan menyediakan layanan umum
untuk aplikasi perangkat lunak.
Koneksi internet yang umum digunakan terdiri atas dua macam, yakni koneksi internet yang menggunakan kabel dan nirkabel ( wireless ).lebih jelasnya anda bisa membaca tentang pengertian internet. Koneksi internet kabel adalah jenis koneksi yang memanfaatkan media kabel sebagai penghantarnya. Wireless adalah teknologi tanpa kabel, dalam hal ini adalah melakukan hubungan telekomunikasi dengan menggunakan gelombang elektromagnetik sebagai pengganti kabel. Saat ini teknologi wireless berkembang dengan pesat, secara kasat mata dapat dilihat dengan semakin banyaknya pemakaian telepon sellular, selain itu berkembang pulateknologi wireless yang digunakan untuk akses internet.
Koneksi internet yang umum digunakan terdiri atas dua macam, yakni koneksi internet yang menggunakan kabel dan nirkabel ( wireless ).lebih jelasnya anda bisa membaca tentang pengertian internet. Koneksi internet kabel adalah jenis koneksi yang memanfaatkan media kabel sebagai penghantarnya. Wireless adalah teknologi tanpa kabel, dalam hal ini adalah melakukan hubungan telekomunikasi dengan menggunakan gelombang elektromagnetik sebagai pengganti kabel. Saat ini teknologi wireless berkembang dengan pesat, secara kasat mata dapat dilihat dengan semakin banyaknya pemakaian telepon sellular, selain itu berkembang pulateknologi wireless yang digunakan untuk akses internet.
Koneksi Internet Nirkabel sebagai suatu system akan berfungsi
baik jika komponen-komponen yang ada dapat menjalankan perannya masing-masing
mendukung antara komponen yang satu dengan lainnya.
Komponen tersebut terdiri atas:
1. Perangkat Keras (Hardware)
Perangkat keras berupa computer yang dapat dipakai untuk internet yaitu Personal Computer atau Notebook.
2. Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak yang diperlukan antara lain software system operasi, software router/ gateway, dan software browser. Software sitem operasi yang dapat digunakan anatara lain Microsoft Windows 9x/ ME/ NT/ 2000, XP, Unix dan Linux. Software Router/gateway yang dapat digunkan antara lain: Kerio Winrouter 4.2.1 dan internet conection sharing dari Windows Netscape Navigator, Opera, Neoplanet, dan sebagainya.
3. Internet Service Provider (ISP)
Agar computer dapat terhubung dengan internet maka perlu menghubungi penyedia layanan internet / jasa operator internet (ISP) terlebih dahulu. Salah satu ISP yang dapat dimanfaatkan adalah ISP dari Telkom yang disebut Telkom Instan.
Komponen tersebut terdiri atas:
1. Perangkat Keras (Hardware)
Perangkat keras berupa computer yang dapat dipakai untuk internet yaitu Personal Computer atau Notebook.
2. Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak yang diperlukan antara lain software system operasi, software router/ gateway, dan software browser. Software sitem operasi yang dapat digunakan anatara lain Microsoft Windows 9x/ ME/ NT/ 2000, XP, Unix dan Linux. Software Router/gateway yang dapat digunkan antara lain: Kerio Winrouter 4.2.1 dan internet conection sharing dari Windows Netscape Navigator, Opera, Neoplanet, dan sebagainya.
3. Internet Service Provider (ISP)
Agar computer dapat terhubung dengan internet maka perlu menghubungi penyedia layanan internet / jasa operator internet (ISP) terlebih dahulu. Salah satu ISP yang dapat dimanfaatkan adalah ISP dari Telkom yang disebut Telkom Instan.
TIPE KONEKSI
INTERNET DENGAN KABEL
1.Dial-Up (Kecepatan Akses
Internet-Dial Up melalui Jalur PSTN)
Apakah di rumahmu sudah terpasang saluran telepon? Jaringan telepon yang sudah merambah dengan luas. Jika sudah dan kita memiliki komputer maka kita dapat terkoneksi dengan internet. Cara menghubungkan komputer kita ke internet menggunakan kabel telepon biasa atau lebih sering disebut dengan dial up. Dial-up melalui jalur PSTN (Public Switched Telephone Network) yaitu cara kita. terhubung ke ISP (Internet Service Provider) melalui jaringan telephone reguler (PSTN) contohnya adalah “Telkomnet Instan” dari ISP Telkom.
Dial-up Connection ini pada umumnya digunakan oleh pribadi-pribadi yang menginginkan untuk mengakses Internet dari rumah. Komputer yang digunakan untuk dial-up pada umunya adalah sebuah komputer tunggal (bukan jaringan komputer). Kecepatan akses internet menggunakan dial up dapat mencapai maksimal dengan kecepatan 56 kilo byte persecond (kbps).
2.ADSL (Kecepatan Akses Internet-ADSL)
ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) adalah suatu teknologi modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz. Inilah penyebab utama perbedaan kecepatan transfer data antara modem ADSL dengan modem konvensional (yang bekerja pada frekuensi di bawah 4 kHz). Keuntungan ADSL adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan saluran telepon dan saluran modem).
Berapakah Bandwith maksimum yang didapat apabila kita menggunakan akses internet menggunakan ADSL: Untuk line rate 384 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 337 kbps, Untuk line rate 384 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 40 Kb/s, Untuk line rate 512 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 450 kbps. Untuk line rate 512 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 52 Kb/s.
3.LAN (Kecepatan Akses Internet-LAN)
Salah satu cara untuk terhubung ke internet adalah dengan menghubungkan komputer Anda ke jaringan komputer yang terhubung ke internet. Cara ini banyak digunakan di perusahan, kampus-kampus, dan warnet-warnet. Sebuah komputer yang dijadikan server (komputer layanan) di hubungkan ke internet. Komputer lain di jaringan tersebut kemudian dihubungkan ke server tersebut. Biasanya komputer yang berfungsi sebagai server dihubungkan dengan sebuah Internet Service Provider (ISP) melalui kabel telepon atau melalui antena. Sedangkan untuk menghubungkan komputer ke komputer server dilakukan dengan menggunakan kartu LAN (LAN Card) dan kabel koaksial (UTP).
Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.
4. TV Kabel (Kecepatan Akses Internet)
Pernahkan Anda mendengar Televisi/TV kabel? Siaran TV sering menwarkan perangkat TV kabel. Jaringan TV kabel untuk menghubungkan komputer ke internet telah banyak digunakan. Televisi kabel dinilai cocok terutama untuk pengguna internet dari kalangan keluarga (rumah tangga). Kelebihan mengakses internet dengan menggunakan jaringan TV kabel dapat mengakses internet setiap saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk.
Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan kecepatan maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Agar dapat menggunakan modem kabel, komputer harus dilengkapi dengan kartu ethernet (ethernet card).
Di dalam jaringan rumah, kabel dari “TV kabel” menggunakan kabel koaksial dan dipasang sebuah “pemisah saluran” (splitter) kabel. Setelah kabel dari jaringan (cable network) melewati splitter, kabel tersalur dalam dua saluran, satu ke TV dan satu lagi ke modem kabel. Dari modem kabel baru menuju kartu ethernet dan kemudian ke komputer.
Apakah di rumahmu sudah terpasang saluran telepon? Jaringan telepon yang sudah merambah dengan luas. Jika sudah dan kita memiliki komputer maka kita dapat terkoneksi dengan internet. Cara menghubungkan komputer kita ke internet menggunakan kabel telepon biasa atau lebih sering disebut dengan dial up. Dial-up melalui jalur PSTN (Public Switched Telephone Network) yaitu cara kita. terhubung ke ISP (Internet Service Provider) melalui jaringan telephone reguler (PSTN) contohnya adalah “Telkomnet Instan” dari ISP Telkom.
Dial-up Connection ini pada umumnya digunakan oleh pribadi-pribadi yang menginginkan untuk mengakses Internet dari rumah. Komputer yang digunakan untuk dial-up pada umunya adalah sebuah komputer tunggal (bukan jaringan komputer). Kecepatan akses internet menggunakan dial up dapat mencapai maksimal dengan kecepatan 56 kilo byte persecond (kbps).
2.ADSL (Kecepatan Akses Internet-ADSL)
ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) adalah suatu teknologi modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz. Inilah penyebab utama perbedaan kecepatan transfer data antara modem ADSL dengan modem konvensional (yang bekerja pada frekuensi di bawah 4 kHz). Keuntungan ADSL adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan saluran telepon dan saluran modem).
Berapakah Bandwith maksimum yang didapat apabila kita menggunakan akses internet menggunakan ADSL: Untuk line rate 384 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 337 kbps, Untuk line rate 384 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 40 Kb/s, Untuk line rate 512 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 450 kbps. Untuk line rate 512 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 52 Kb/s.
3.LAN (Kecepatan Akses Internet-LAN)
Salah satu cara untuk terhubung ke internet adalah dengan menghubungkan komputer Anda ke jaringan komputer yang terhubung ke internet. Cara ini banyak digunakan di perusahan, kampus-kampus, dan warnet-warnet. Sebuah komputer yang dijadikan server (komputer layanan) di hubungkan ke internet. Komputer lain di jaringan tersebut kemudian dihubungkan ke server tersebut. Biasanya komputer yang berfungsi sebagai server dihubungkan dengan sebuah Internet Service Provider (ISP) melalui kabel telepon atau melalui antena. Sedangkan untuk menghubungkan komputer ke komputer server dilakukan dengan menggunakan kartu LAN (LAN Card) dan kabel koaksial (UTP).
Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.
4. TV Kabel (Kecepatan Akses Internet)
Pernahkan Anda mendengar Televisi/TV kabel? Siaran TV sering menwarkan perangkat TV kabel. Jaringan TV kabel untuk menghubungkan komputer ke internet telah banyak digunakan. Televisi kabel dinilai cocok terutama untuk pengguna internet dari kalangan keluarga (rumah tangga). Kelebihan mengakses internet dengan menggunakan jaringan TV kabel dapat mengakses internet setiap saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk.
Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan kecepatan maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Agar dapat menggunakan modem kabel, komputer harus dilengkapi dengan kartu ethernet (ethernet card).
Di dalam jaringan rumah, kabel dari “TV kabel” menggunakan kabel koaksial dan dipasang sebuah “pemisah saluran” (splitter) kabel. Setelah kabel dari jaringan (cable network) melewati splitter, kabel tersalur dalam dua saluran, satu ke TV dan satu lagi ke modem kabel. Dari modem kabel baru menuju kartu ethernet dan kemudian ke komputer.
5. Dial-Up (Kecepatan Akses Internet-Dial Up
melalui Jalur PSTN)
Apakah di rumahmu sudah terpasang saluran
telepon? Jaringan telepon yang sudah merambah dengan luas. Jika sudah dan kita
memiliki komputer maka kita dapat terkoneksi dengan internet. Cara
menghubungkan komputer kita ke internet menggunakan kabel telepon biasa atau
lebih sering disebut dengan dial up. Dial-up melalui jalur PSTN (Public
Switched Telephone Network) yaitu cara kita. terhubung ke ISP (Internet Service
Provider) melalui jaringan telephone reguler (PSTN) contohnya adalah “Telkomnet
Instan” dari ISP Telkom.
Dial-up Connection ini pada umumnya digunakan
oleh pribadi-pribadi yang menginginkan untuk mengakses Internet dari rumah.
Komputer yang digunakan untuk dial-up pada umunya adalah sebuah komputer
tunggal (bukan jaringan komputer). Kecepatan akses internet menggunakan dial up
dapat mencapai maksimal dengan kecepatan 56 kilo byte persecond (kbps).
6. ADSL (Kecepatan Akses Internet-ADSL)
ADSL
(Asymetric Digital Subscriber Line) adalah suatu teknologi
modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz. Inilah
penyebab utama perbedaan kecepatan transfer data antara modem ADSL dengan modem
konvensional (yang bekerja pada frekuensi di bawah 4 kHz). Keuntungan ADSL
adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax
secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan
saluran telepon dan saluran modem).
Berapakah Bandwith maksimum yang didapat
apabila kita menggunakan akses internet menggunakan ADSL: Untuk line rate 384
kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 337 kbps, Untuk line rate
384 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan
sekitar 40 Kb/s, Untuk line rate 512 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan
mendekati 450 kbps. Untuk line rate 512 kbps, throughput rata-rata (kecepatan
download) yang bisa didapatkan sekitar 52 Kb/s.
7. LAN (Kecepatan Akses Internet-LAN)
Salah satu cara untuk terhubung ke internet
adalah dengan menghubungkan komputer Anda ke jaringan komputer yang terhubung
ke internet. Cara ini banyak digunakan di perusahan, kampus-kampus, dan
warnet-warnet. Sebuah komputer yang dijadikan server (komputer layanan) di
hubungkan ke internet. Komputer lain di jaringan tersebut kemudian dihubungkan
ke server tersebut. Biasanya komputer yang berfungsi sebagai server dihubungkan
dengan sebuah Internet Service Provider (ISP) melalui kabel telepon atau
melalui antena. Sedangkan untuk menghubungkan komputer ke komputer server
dilakukan dengan menggunakan kartu LAN (LAN Card) dan kabel koaksial (UTP).
Local Area Network biasa disingkat LAN adalah
jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil. Saat ini,
kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan
perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000
Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa
disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.
8. TV Kabel (Kecepatan Akses Internet)
Pernahkan Anda mendengar Televisi/TV kabel?
Siaran TV sering menwarkan perangkat TV kabel. Jaringan TV kabel untuk
menghubungkan komputer ke internet telah banyak digunakan. Televisi kabel
dinilai cocok terutama untuk pengguna internet dari kalangan keluarga (rumah
tangga). Kelebihan mengakses internet dengan menggunakan jaringan TV kabel
dapat mengakses internet setiap saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk.
Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk
koneksi ke internet dengan kecepatan maksimum 27Mbps downstream (kecepatan
download ke pengguna) dan 2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna).
Agar dapat menggunakan modem kabel, komputer harus dilengkapi dengan kartu
ethernet (ethernet card).
Di dalam jaringan rumah, kabel dari “TV
kabel” menggunakan kabel koaksial dan dipasang sebuah “pemisah saluran”
(splitter) kabel. Setelah kabel dari jaringan (cable network) melewati
splitter, kabel tersalur dalam dua saluran, satu ke TV dan satu lagi ke modem
kabel. Dari modem kabel baru menuju kartu ethernet dan kemudian ke komputer.
TIPE KONEKSI
ke INTERNET DENGAN TANPA KABEL (wireless)
1.GPRS
(Kecepatan Akses Internet-GPRS)
Tentu Anda mengenal handphone (HP) bukan?
Kebutuhan industri akan komunikasi bergerak menyebabkan GPRS menjadi salah satu
teknologi komunikasi data yang banyak digunakan saat ini. GPRS adalah
kepanjangan dari General Packet Radio Service yaitu komunikasi data dan suara
yang dilakukan dengan menggunakan gelombang radio. GPRS memiliki kemampuan
untuk mengkomunikasikan data dan suara pada saat alat komunikasi bergerak
(mobile).
Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer
data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS),
dan penelusuran (browsing) Internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel
tipe GSM dan IS-136, walaupun jaringaan GPRS saat ini terpisah dari GSM.
Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan
mulai dari 56 kbps sampai 115 kbps, sehingga memungkinkan akses internet,
pengiriman data multimedia ke komputer, notebook dan handheld computer. Namun,
dalam implementasinya, hal tersebut sangat tergantung faktor-faktor sebagai
berikut:
- Konfigurasi dan alokasi time
slot pada level BTS
- Software yang dipergunakan
- Dukungan fitur dan aplikasi
ponsel yang digunakan
Ini menjelaskan mengapa pada saat-saat
tertentu dan di lokasi tertentu akses GPRS terasa lambat, bahkan lebih lambat
dari akses CSD yang memiliki kecepatan 9,6 kbps.
2. 3G
(Kecepatan Akses Internet-3G)
3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari
istilah dalam bahasa Inggris: third-generation technology. Istilah ini umumnya
digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless).
3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang bisa
memberikan kecepatan akses:
- Sebesar 144 Kbps untuk kondisi
bergerak cepat (mobile).
- Sebesar 384 Kbps untuk kondisi
berjalan (pedestrian).
- Sebesar 2 Mbps untuk kondisi
statik di suatu tempat.
Jaringan 3G tidak merupakan upgrade dari 2G;
operator 2G yang berafiliasi dengan 3GPP perlu untuk mengganti banyak komponen
untuk bisa memberikan layanan 3G. Sedangkan operator 2G yang berafiliasi dengan
teknologi 3GPP2 lebih mudah dalam upgrade ke 3G karena berbagai network element
nya sudah didesain untuk ke arah layanan nirkabel pita lebar (broadband
wireless). Jaringan Telepon Telekomunikasi selular telah meningkat menuju
penggunaan layanan 3G dari 1999 hingga 2010. Jepang adalah negara pertama yang
memperkenalkan 3G secara nasional dan transisi menuju 3G di Jepang sudah
dicapai pada tahun 2006. Setelah itu Korea menjadi pengadopsi jaringan 3G
pertama dan transisi telah dicapai pada awal tahun 2004, memimpin dunia dalam
bidang telekomunikasi.
3.Wifi
(Kecepatan Akses Internet-WiFi)
Pernahkan kalian melihat sambungan komunikasi
tanpa kabel? Teknologi itu dikenal dengan Wirelless Fidelity (WiFi). Teknologi
jaringan tanpa kabel menggunakan frekuensi tinggi berada pada spektrum 2,4 GHz.
Wi-Fi memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk
Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks – WLAN) yang didasari
pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b,
seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru
tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh
hingga kecepatan transfernya.
Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah koneksi
tanpa kabel seperti handphone dengan mempergunakan teknologi radio sehingga
pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat dan aman. Wi-Fi tidak hanya
dapat digunakan untuk mengakses internet, Wi-Fi juga dapat digunakan untuk
membuat jaringan tanpa kabel di perusahaan. Karena itu banyak orang
mengasosiasikan Wi-Fi dengan “Kebebasan” karena teknologi Wi-Fi memberikan
kebebasan kepada pemakainya untuk mengakses internet atau mentransfer data dari
ruang meeting, kamar hotel, kampus, dan café-café yang bertanda “Wi-Fi Hot
Spot”. Juga salah satu kelebihan dari Wi-Fi adalah kepraktisan,tidak perlu
repot memasang kabel network. Untuk masalah kecepatan tergantung sinyal yang
diperoleh.
Wireless
Broadband (Kecepatan Akses Internet-Wireless Broadband)
Wireless Broadband memungkinkan akses
internet broadband ke berbagai perangkat. Termasuk ponsel, komputer notebook,
dan PDA. Dari segi mobilitas, Wireless Broadband juga dinilai lebih efisien
ketimbang WiFi yang sekarang menjadi standar internet nirkabel. Jangkauan WiFi
masih terbatas kira-kira sampai 100 meter, sementara Wibro diklaim dapat
diakses sampai jarak 1 kilometer dari stasiun pemancarnya.
Akses Wireless Broadband juga disebut masih
bisa diterima di dalam kendaraan berkecepatan 60 kilometer per jam. WiBro
dikembangkan Samsung bersama dengan Electronics and Technology Research
Institute (ETRI) dan telah mendapat sertifikat dari Wimax Forum. Teknologi ini
mampu mengirim data dengan kecepatan hingga 50 Mbps. Kecepatan transfer data
mampu mengungguli kecepatan transfer data berplatform HSDPA yang memiliki
kemampuan mengirim data hingga 14 Mbps.
Berbagai tipe tersebut hanyalah beberapa
contoh saja, masih ada tipe-tipe koneksi yang lain, dan semakin majunya
perkembangan teknologi tentunya akan semakin berkembangn juga teknologi akses
intetnet dalam segi kecepatan akses dll.
MENGAKTIFKAN KONEKSI INTERNET
MELALUI WIFI
1. Mengaktifkan WiFi Melalui Taskbar
Khusus untuk
sahabat yang menggunakan Windows 7, sahabat bisa langsung mengaktifkan WiFi
dengan mengklik ikon sinyal yang tersedia di jajaran Taskbar. Namun
harus diperhatikan ketika akan mengaktifkan WiFi di komputer, maka jaringan /
koneksi WiFi dipastikan harus sudah aktif / tersedia.
Ketika koneksi WiFi sudah tersedia, nanti secara langsung
komputer akan mendeteksi jaringan WiFi yang ada. Jika sudah begitu, sahabat
tinggal mengklik ikon sinyal seperti gambar diatas lalu klik Connect dan nanti
biasanya akan diminta untuk mengisikan Password. Silakan
isikan password yang
sudah sahabat atur sebelumnya atau meminta ke administrator pemiliki
koneksi WiFi yang ada.
2.
Mengaktifkan WiFi Melalui Control Panel
Cara
berikutnya untuk alternatif mengaktifkan WiFi di Laptop yakni melalui Control
Panel. Berikut caranya:
- Untuk
komputer Windows 7, sahabat tinggal klik menu Start —> Control
Panel.
- Untuk
mengaktifkan WiFi di komputer Windows 8, sahabat tinggal menggeser kursor
ke bagian kanan layar lalu pilih menu Setting —-> Control
Panel.
- Setelah
itu, buka pilihan Network and Internet.
- Kemudian,
setelah itu pilih menu Network and Sharing Center
- Selanjutnya,
di sebelah kiri layar ada beberapa pilihan. Silakan sahabat pilih Change
Adapter Setting
- Langkah
terakhir, sekarang klik kanan pada bagian jaringan yang sahabat gunakan.
Lalu klik Connect / Disconnect. Seperti tampak pada
gambar di bawah ini. Selesai!
3.
Mengaktifkan WiFi Dengan Tombol WiFi di Laptop
Metode ini
merupakan cara yang lebih praktis ketika sahabat ingin mengaktifkan WiFi di
laptop. Untuk mengaktifkannya, sahabat tingga menekan tombol berlambang WiFi
yang biasanya terdapat di bagian atas atau bawah papan keyboard. Nanti
akan ada lampu indikator menyala, yang menandakan WiFi sudah aktif. Untuk
menonaktifkannya kembali, sahabat tinggal tekan lagi saja tombol WiFi tadi.
Untuk diperhatikan, tombol WiFi hanya terdapat di
beberapa jenis laptop tertentu. Jadi tidak semua laptop memiliki tombol
tersebut. Untuk alternatifnya, sahabat bisa juga mencoba cara selanjutnya yakni
cara ke 4 berikut ini.
4. Mengaktikan
WiFi Dengan Tombol Fungsi (Fn)
Inilah cara
alternatif jika pada laptop yang sahabat gunakan tidak terdapat tombol WiFi,
yakni dengan memanfaatkan kombinasi tombol (Fn) dan tombol
fungsi yang terdapat ikon WiFi (F1 – F12) di keyboard.
Caranya sangat
mudah, sahabat tinggal menekan kombinasi tombol Fn + F2
(yang terdapat ikon WiFi), Fn + F5 atau Fn + F12. Perlu
diperhatikan, setiap jenis laptop memiliki tombol ikon WiFi berbeda-beda. Jika
sudah melakukan langkah tadi, seharusnya sekarang WiFi sudah aktif.
Selesai!
Komentar
Posting Komentar